Minggu, 23 Mar 2025

Warga Desa Tapanrejo Girang Bakal Punya Jembatan Ikonik, Nama H Sumail Abdullah Terus Dielukan

Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, H Sumail Abdullah, melakukan prosesi peletakan batu pertama pembangunan jembatan jantung ikonik

BANYUWANGI - Jumlah jembatan gantung ikonik di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, akan bertambah dari semula tiga menjadi empat. 

Terbaru, jembatan gantung ikonik itu berada di Desa Tapanrejo, Kecamatan Muncar yang saat ini sedang dalam tahap pembangunan.

Selain Desa Tapanrejo bangunan yang sama sudah lebih dulu berdiri di Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar; Desa/Kecamatan Wongsorejo dan Desa Bulusari, Kecamatan Kalipuro.

Warga Desa Tapanrejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, pun senang bakal memiliki jembatan ikonik. 


Baca Lainnya :

Sabtu, 8 Februari 2025, proses pembangunan jembatan ikonik tersebut resmi dimulai yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, H Sumail Abdullah. 

Warga yang menghadiri prosesi peletakan batu pertama terus menyebut nama H Sumail Abdullah yang dianggap berjasa atas proses pembangunan jembatan gantung ikonik di desa mereka. 

Alat berat dan bahan material untuk pembangunan jembatan gantung ikonik tersebut pun sudah berada di lokasi seiring proses pembangunan yang sudah dimulai. 

Jembatan ikonik di Desa Tapanrejo, Kecamatan Muncar ini akan memudahkan akses warga Dusun Krajan yang selama ini terbelah sungai. 

Tak hanya itu, jembatan ikonik yang dibangun dengan anggaran APBN senilai Rp4 miliar tersebut akan mempercepat warga untuk menuju Desa Blambangan di sisi utara maupun Desa Tambakrejo di sisi selatan Desa Tapanrejo. 

H Sumail Abdullah menegaskan, pembangunan jembatan ikonik tersebut juga akan menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antar warga maupun kerabat yang selama ini dipisahkan oleh sungai. 

"Selama ini warga harus memutar kurang lebih 15 menit, nanti mereka akan menikmati indahnya jembatan ikonik yang dibangun berbentuk jembatan gantung," jelas politisi Gerindra yang juga Anggota DPR RI. 

Selain itu, jembatan ikonik tersebut bisa mendorong laju pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat karena dapat dijadikan destinasi wisata baru di Desa Tapanrejo. 

"Seperti di Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar, jembatan gantung ikonik yang kami bangun kini menjadi tempat tongkrongan dan beberapa even sehingga  UMKM dan ekonomi disana tumbuh," beber H Sumail Abdullah yang merupakan politisi Senayan berdarah Banyuwangi. 

Dijelaskan pula oleh H Sumail Abdullah jika rencana dan pengajuan jembatan ikonik di Desa Tapanrejo, Kecamatan Muncar sudah berlangsung sejak tahun 2023. 

"Mestinya sudah dibangun tahun 2024, karena ada beberapa kendala akhirnya mulai dikerjakan sekarang," paparnya. 

Karena perencanaan yang sudah berlangsung tahun 2023 maka pembangunan jembatan ikonik di Desa Tapanrejo ini tidak terkendala pemangkasan anggaran.***